
Baru selesai bleaching gigi dan senyummu makin kinclong?
Selamat! Tapi jangan buru-buru makan sembarangan dulu ya—perawatan setelah bleaching sangat penting agar hasilnya tahan lama dan tidak mudah kusam kembali.
Yuk, simak hal-hal penting yang wajib kamu lakukan setelah bleaching!
- Hindari Makanan & Minuman Berwarna Gelap
Selama 48 jam pertama, pori-pori email gigi masih terbuka dan sangat rentan menyerap warna. Jadi hindari:
- Kopi
- Teh
- Saus tomat
- Kecap
- Wine merah
- Makanan dengan pewarna buatan
Gantilah dengan makanan putih seperti nasi, ayam, roti tawar, dan susu.
- Jangan Merokok!
Nikotin dan tar dari rokok bisa meninggalkan noda membandel di gigi yang baru dibleaching. Bahkan hanya satu batang bisa bikin efek bleaching jadi pudar.
- Hindari Makanan & Minuman Dingin Ekstrem
Gigi yang baru dibleaching biasanya lebih sensitif. Hindari es batu, es krim, atau air es langsung agar tidak terasa ngilu. Pilih makanan dan minuman bersuhu netral dulu, ya!
- Sikat Gigi dengan Pasta Non-Abrasif
Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif. Hindari pasta pemutih yang abrasif karena bisa merusak lapisan email.
- Lakukan Touch-Up dan Kontrol Rutin
Warna putih hasil bleaching bisa bertahan lebih lama jika kamu:
- Rutin kontrol ke dokter gigi setiap 6 bulan
- Melakukan touch-up sesuai anjuran dokter (biasanya 1–2 kali setahun)
Mau Hasil Bleaching Lebih Tahan Lama?
Bleaching gigi yang efektif harus dilakukan di klinik profesional dengan bahan aman dan teknik yang tepat. Dharmawangsa Dental Studio dan Brawijaya Dental Studio siap bantu kamu dapatkan senyum putih cemerlang yang sehat dan tahan lama!
Yuk booking sekarang dan tampil lebih percaya diri dengan senyum lebih cerah!